25/03/12

Mengatasi Pertengkaran dengan Sahabat Dan Kekasih


Apakah anda pernah mengalami sesuatu masalah yang menyangkut sahabat dan kekasih anda? Anda memiliki sahabat dekat yang setiap harinya selalu bersama anda, namun saat anda mempunyai kekasih anda jarang bersamanya. Tentunya sahabat anda mengira bahwa ia telah dilupakan. Hal itulah yang sering terjadi pada remaja, bahkan dapat menyebabkan persahabatan hancur.


Memilih antara sahabat dan kekasih itu sangat sulit. Sahabat dan kekasih merupakan kedua hal yang sangat penting bagi hidup kita, tapi hali itu sering tak sejalan. Banyak orang bingung untuk memilih, dan pada akhirnya persahabatan hancur karena membela kekasih. Perubahan sikat saat mempunyai kekasih dan tidak, itulah faktor utama dalam hal ini. Apalagi jika pikiran kekasih anda tidak sejalan dengan sahabat anda. Ada beberapa tips untuk mencegah pertengkaran antara sahabat dan kekasih            :


1. Membagi waktu
Terkadang sulit untuk membagi diri untuk banyak kepentingan. Keseimbangan merupakan hal yang penting. Akhir pekan mungkin saja anda sudah sepenuhnya milik pacar atau keluarga. Tapi jangan lupa tetap menyisihkan waktu untuk memberi perhatian kepada sahabat. Jangan sampai anda dicap hanya menghubungi kalau lagi butuh saja. Jika memang sulit untuk mencari waktu bertemu, usahakan tetap hubungi sahabat dan tanyakan keadaannya. Berkat teknologi yang maju, anda punya banyak kemudahan. Telepon, SMS, chatting, BBM, atau jejaring sosial bisa dimanfaatkan untuk tetap menjaga hubungan baik dengan sahabat.

2. Melibatkan dalam konflik
Konflik antara sahabat dan pacar sebaiknya diselesaikan berdua saja. Tidak perlu melibatkan orang lain, apalagi sahabat. Jangan meminta sahabat berbohong kepada pacar anda untuk menutupi kesalahan anda. Tidak semua orang nyaman untuk menutupi kesalahan orang lain. Jika pacar anda mengetahui sahabat anda berbohong, bukan tak mungkin sahabat anda akan masuk daftar hitam.

3. Topik yang membosankan
Hindarilah terlalu banyak bercerita tentang pacar, hingga membuat sahabat jadi kesal. Jangan hanya membanggakan romantisnya si pacar, betapa baiknya dia, dan betapa anda mengaguminya. Ketika pergi bersama, tidak perlu memamerkan dan mengaitkan pembicaraan dengan pacar. Lama-kelamaan sahabat anda akan bosan dan malah menjauhi anda. Jagalah perasaan sahabat dan hargai dia sebagai teman bicara yang seimbang.

4. Prioritas terakhir
Membatalkan janji dengan sahabat demi pacar mungkin dapat dimengerti. Namun bila terus-menerus menyisihkan sahabat demi sang pacar, bisa menjadi sumber konflik. Anda harus mengingat kembali hubungan baik anda dengan sahabat. Dia yang selalu ada pada saat suka maupun duka. Hargailah kesetiaan sahabat dengan tidak menempatkannya di prioritas terakhir saat anda sedang di mabuk asmara. Jangan lupakan hari ultahnya, momen penting dalam hidupnya, dan tetap berkirim kabar dengannya. Pacar yang baik tentunya mengerti apabila anda membutuhkan sahabat untuk menjaga keseimbangan hidup.

5. Memaksakan kehendak
Jika sahabat tidak menyukai pasangan anda, mungkin ia punya alasan tertentu. Coba dengarkan pendapatnya dan berikan penjelasan jika memang ia salah mengerti. Jika dipikir-pikir pendapat sahabat anda ada benarnya, terimalah dengan lapang dada. Anda memang sedang jatuh cinta, tetapi bisa jadi masukkan dari sahabat bermanfaat untuk memperbaiki diri dan hubungan anda. Begitu juga ketika pergi bersama, jangan mengajak sahabat hanya untuk menjadi pelengkap. Jika pergi bertiga, usahakan berbagi fokus antara sahabat dan pacar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar